PRABOWO SUBIANTO DAN RECEP ERDOGAN
_Sebuah Catatan Pinggir Ekonomi_ Oleh : Riswan, Mahasiswa Pasca Sarjana Universitas Bengkulu FEB-Konsentrasi Perencanaan Pembangunan Prabowo Subianto dan Recep Erdogan di minggu ini menjadi perbincangan dunia dengan terobosan CEPA – […]

_Sebuah Catatan Pinggir Ekonomi_
Oleh : Riswan, Mahasiswa Pasca Sarjana
Universitas Bengkulu FEB-Konsentrasi Perencanaan Pembangunan
Prabowo Subianto dan Recep Erdogan di minggu ini menjadi perbincangan dunia dengan terobosan CEPA – Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) adalah perjanjian ekonomi yang bertujuan untuk meningkatkan kerja sama antara dua atau lebih negara dalam berbagai bidang, seperti perdagangan, investasi, dan layanan.
Perjanjian ini mendorong peningkatan investasi asing di Indonesia, baik dalam sektor manufaktur, teknologi, maupun infrastruktur. Pertumbuhan Ekonomi dengan terbukanya pasar dan investasi, sektor industri dalam negeri berkembang, menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan PDB nasional.
Diharapkan Kemitraan dengan negara maju memungkinkan Indonesia mendapatkan teknologi baru yang mendukung pertumbuhan sektor industri dan digitalisasi ekonomi. Akses Pasar Lebih Luas perdagangan (tarif dan non-tarif), sehingga produk Indonesia lebih kompetitif di pasar internasional.
Diversifikasi Produk Ekspor Indonesia bisa mengekspor lebih banyak produk bernilai tambah, tidak hanya komoditas mentah. Perjanjian ini membuka peluang bagi UMKM untuk menembus pasar global dengan lebih mudah melalui kebijakan yang mendukung ekspor produk lokal.
Beberapa kerja sama di bidang pertahanan, termasuk pelatihan dan modernisasi alutsista bagi angkatan bersenjata Indonesia. Diplomasi Ekonomi mempererat hubungan bilateral Indonesia dengan negara mitra, memperkuat posisi Indonesia dalam kerja sama ekonomi global.
Kita harapkan banyak memberikan dampak positif yang besar bagi Indonesia. Kita tunggu kejutan berikutnya dari Presiden Prabowo Subianto. (**)