Survey Rendah, Romer Harusnya Lempar Handuk

BravoNews, – Dinamika pasca rilisnya survei CPI-LSI Denny JA yang disampaikan atas keunggulan pasangan Helmi-Mian, Minggu, 3 November 2024, oleh Peneliti CPI-LSI Denny JA, Hanggoro Doso Pamungkas, di Hotel Mercure membuat dinamika politik Pemilihan Gubernur Bengkulu bertambah menarik.

Adapun dalam keterangan rilis tersebut keunggulan berada di Helmi-Mian 44,8 persen vs Rohidin-Meriani sebesar 30,5 persen dan ada 24,7 persen belum menentukan pilihan.

Pasalnya, hasil survey tersebut membuat pergerakan suara pemilih diakar rumput hingga simpatisan terjadi. Maka hal ini menunjukkan diwaktu yang kurang kebih dua puluh hari lagi menuju pencoblosan, trend positif dimiliki oleh pasangan Helmi-Mian.

Juru bicara Helmi Hasan – Mian yakni Medio Yulistio mengungkapkan, sangat percaya diri dalam memenangkan pemilihan Gubernur saat ini.

“Ya pasangan Helmi-Mian bertambah kuat per hari ini. Selain kerja politik, migrasi dukungan untuk kemenangan kita bertambah baik,” ujar Medio.

Selain itu, Medio Yulistio menyampaikan bahwa, seharusnya baik Rohidin Mersyah maupun Meriani sebagai calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur bisa menyampaikan kondisi survey yang sebenarnya kepada tim dan simpatisan. Bukan dengan membangun opini dengan hasil survey yang tidak bisa dipertanggungjawabkan.

“Ya mereka harus terbuka dan menyampaikan bahwa dalam posisi tertinggal dan sulit memenangkan Pilgub ini. Minimal kepada ring satu tim pemenangan mereka. Agar tidak banyak korban,” tegas Medio.

Mantan Ketua Umum HMI Bengkulu tersebut menambahkan, apa yang diucapkannya adalah kebaikan untuk tim pemenangan Rohidin-Meriani (Romer) sendiri.

“Konsultasi saja dengan ahli politik manapun. Kalau petahana sudah tertinggal empat belas persenanan oleh penantang, maka kesimpulannya hampir bisa dipastikan tumbang. Jadi jangan paksakan tim dan pendukung Rohidin tetap berkorban pikiran, waktu, tenaga bahkan finansial,” ucap Medio.

Medio juga menambahkan bahwa, Rohidin dan Meriani harus berjiwa besar menyampaikan kondisi realitas politik ini kepada pendukungnya.

“Sebaiknya Rohidin-Meriani lempar handuk. Karena apapun kerja-kerja politik yang dilakukan oleh tim dan kandidat juga tidak akan berdampak signifikan kepada pemenangan Rohidin-Meriani. Selisih persentasenya sudah jauh, hampir mustahil Rohidin-Meriani menang pemilihan Gubernur,” tutupnya. (MEN)